Sabtu, 11 Mei 2019

SI BEBEK HITAM

   SI BEBEK HITAM
          Pada suatu hari ,hiduplah sepasang bebek ,yaitu suami istri yang tinggal di dekat gua. Bebek itu bernama hila dan roki. Hila adalah sang istri sedangkan roki adalah sang suami. Mereka berduka karna mereka tidak bisa punya anak. Mereka berdua trs berdo’a agar di berikan sebuah anak. Hila sangat bahagia karna mempunyai seorang suami yang perhatian kepadanya dan menerima apa adanya.
         Setiap pagi, Hila pergi ke sumgai untuk mengambil air. Sedangkan roki setiap pagi pergi mencari buah di dekat gua . Dan ketika siang hari, sampai sore hari , hila di rumah tidak kemana-mana. Sedangkan roki setiap siang hari sampai pada malam hari pergi untuk berjalan-jalan sambil mengambil jagung yang ada di sekitarnya.
         Pada suatu pagi yang cerah, Hila terbangun dari tidurnya. Kemudian ia membangunkan roki.  Setelah roki bangun, Hila berkata “Roki, kenapa tubuhku gak enak yah?”. Kat aHila sambil memegang perutnya. Roki pun menjawab “ kamu istirahat ajah di rumah gak usah ambil air ke sungai , biar aku saja yang melakukan semuanya !”.  kata roki sambil mengusap kepala Hila. “ Tapi, kan bagaimana jika kamu nanti sakit , apa yang akan terjadi denganmu?”. Tanya Hila dengan wajah sedih. “ tidak apa –apa Hila, aku akan baik-baik saja “. Jawab roki dengan wajah sedikit gembira. Lalu setelah itu Hila mengangguk dan roki pun berpamitan untuk pergi mencari makanan. Roki keluar dari rumah dan berjalan sambil memikirkan apayang terjadi dengan Hila di rumah-nya. setela beberapa menit, Roki melihat beberapa jagung yang berserekan di tanah yang ada di sekitarnya. Ia pun langsung mengambil jagung tersebut dan membungkunya dengan plastik. Kemudian roki tus berjalan ke arah yang lurus. Setelah beberapa jam kemudian , roki sampai di sebuah sungai sambil memikirkan Hila dan mengambil air .
           Waktu terus berjalan, Roki juga semakin banyak memakan buah-buahan yang akan di makan nanti. Setelah beberapa waktu kemudian,Roki berkata dalam hati “ wah , gak biasanya nih kayak gini , kalau hari kemarin kan biasanya dapat makanannya sedikit. Sedangkan sekarang banyak , kalau boleh besok aku gak usah cari makanan aja ,deh ,kan udah banyak yang aku dapat hari ini”. Kata Roki sambil bergembira.
          Setelah sore hari, Roki pulang ke rumah. Roki langsun terkejut melihat Hiladuduk di dekat 1 telur yang ada di samping-Nya. Roki langsung bertanya kepada Hila sambil menaruh buah-buahan yang ia peroleh “Hila , siapa pemilik telur itu? Kenapa itu di sampingmu? “. Tanya Roki dan jawaban hila hanyalah tersenyum . roki merasa heran kenapa Hila hanya tersenyum. Roki kembali bertanya dan Hila tersenyum lagi. Roki berkata “ ayolah Hila, jawabab pertanyaanku . dari mana kau mendapatkan telur itu?”. Tanya Roki dengan wajah kesal. Kemudian Hila menjawab , “ itu telur kita , aku sekarang bisa menjaga anak di rumah,”. Jawab hila dengan wajah gembira sambil memegang telur itu. Kemudian Roki dan Hila sangat bahagia. Mereka sangat bersyukur karena mereka telah mempunyai telur .
            Setelah beberapa hari , telur itu menetas , Hila dan Roki sangat bahagia melihat telur itu sudah menetas , akan tetapi setelah Bayi telur itu keluar (dari dalam telur / menetas),Bayi bebek(induk) itu tidak seperti Bayi bebek yang lain , Bayi itu perempuan  dan berwarna hitam , akan tetapi Hila dan Roki tak pernah lelah memelihara Bayi itu .
     
             Sekarang, Bayi itu sudah besar . setiap pagi hari Bayi itu makan air . Bayi itu di beri nama Kila . Hila sekarang tidak pernah lagi keluar rumah untuk mengambil air . karena sekarang Roki yang melakukan semuanya , sedangkan Hila menjaga Kila di rumah dan sambil berjakan jalan .
              Di suatu pagi yang cerah , Roki berangkat bekerja, sedangkan Hila dan Kila tidak bangun . Roki berkata ``Aku berangkat aja deh , meski mereka tidak bangun “. Kata Roki sambil mengambil plastik , Roki langsung berangkat kerja . Setelah beberapa menit kemudian , Kila terbangun dari tidurnya , sambil berkata ``Ayah kemana, ya?  kok  gak ada “ kata Kila  dengan wajah sedih . Hila terbangun dari tidurnya mendengar Kila berkata begitu . Hila menjawab ``mungkin Ayah mu  sudah berangkat “ jawab Hila dengan hati tenang . Kila sekarang  tidak cemas  lagi  dan mencoba untuk tenang . Kila merasa bosan karena setiap hari  ia hanya berada di dalam rumah . Kila ingin pergi berjalan jalan sendiri dan ingin bermain dengan teman teman nya . Hila merasakan ada firasat  yang tidak baik . Sehingga tidak  memperbolehkan  kila berjalan jalan  sendirian . akan tetapi, Kila menangis dan bilang kepada ibunya bahwa anak  anak yang lain pergi berjalan sendiri tanpa di dampingi  orangtuanya . Akhirnya , Hila memperbolehkan Kila jalan jalan sendiri . Dan Kila sangat gembira sambil keluar rumah .
                  Setelah sampai di luar rumah , Kila berkata ``Wah, asyiknya jalan jalan sendiri ucap Kila . kila melihat sekumpulan anak anak yang ber jalan jalan sambil mengelilingi sebuah pohon . Kila langsung menghampiri mereka, akan tetapi mereka semua tidak memperdulikan kila yang ikut dengan mereka. Akan tetapi mereka malah mengusir kila. Kila menangis dan pulang. Kila langsung mengadu semuanya kepada Hila. Hila berkata”Emangnya kamu punya salah apa pada mereka, kok tiba-tiba kamu di usir?” Tanya Hila . “Aku gak tau bu, tiba-tiba saja mereka mengusir aku , padahal aku barau datang ,tau-taunya di usir sama mereka “. Jawab Hila sambil berhenti dari tangisnya. “ kenapa mereka begitu kepadamu, apa salahmu ,?”tanya Hila lagi . kemudian  Kila kembali menangis . Ibu Kila menyuruh Kila untuk mendekati  teman teman nya . Akhirnya Kila penuh semangat untuk mendekatkan diri kepada teman teman nya , setelah sampai di kerumunan bebek, Kila langsung membentuk barisan  di belakang mereka.  Akan tetapi Kila di usir lagi . Setiap hari Kila mencoba untuk mendekatkan diri dengan mereka, tapi lagi lagi mereka mengusir Kila. Setiap hari Kila mencoba untuk mendekatkan diri dengan teman teman nya. Akhirnya Kila memilih untuk berdiam di rumah. Ayah nya merasa heran dengan Kila . ``Biasanya kan kamu pergi main keluar, lalu kenapa hari ini kamu tidak pergi main?”tanya Roki pada Kila dengan wajah heran. Dan Kila menceritakan semuanya kepada Roki . Roki juga mengeluarkan pertanyaan yang sama dengan Hila kepada Kila , yaitu ``apa salah kamu pada mereka?”tanya Roki sambil mengusap kepala Hila. Dan Kila hanya menjawab tidak tahu. Roki menyuruh Hila dan Kila untuk tetap di rumah dan tidak keluar.``Disinilah kalian berdua, karena Ayah akan menyelidiki kenapa teman teman kalian mengusirmu Kila!!``Ucap Roki. ``Baiklah Ayah “jawab Kila. Lalu Roki langsung berangkat ke tempat berkumpulnya anak anak bermain.
                   Setelah sampai di tempat bermain nya anak anak , Roki bertanya kepada salah satu dari mereka ``Apa kalian akhir akhir ini kedatangan seorang teman? ``tanya Roki dengan heran. Jawaban salah satu dari mereka adalah ``Ya,Dia datang akhir akhir ini dengan kami , tapi kami terus mengusirnya .``jawab salah satu Bebek. ``memangnya kenapa kamu mengusir Dia??``tanya lagi si Roki. ``kami mengusirnya karena kami jijik pada Dia, Dia kan berwarna hitam, berarti dia pernah menempati tempat kotor , jadi sekarang warna bulunya hitam. Kami semua kan bersih bersih masa kalau orang bersih bermain sama orang  kotor!!``jawab seekor Bebek . Roki mencoba menjelaskan semuanya ``Wahai anak anak Dia tidak pernah menempati tempat kotor seperti yang kalian duga, Dia berwarna hitam karena Dia mulai dari kecil berbulu hitam. Ayolah kasihanilah Dia, karena Dia mulai dari kecil berbulu hitam , Dia tidak punya teman sama sekali! Ucap Roki pada anak Bebek . Kemudian para Bebek itu mulai mengerti dengan keadaan Kila. Akhirnya Roki membawa semua anak Bebek itu kerumahnya , agar Kila dapat bermain dengan mereka.
                    Setelah sampai di rumah, Kila terkejut melihat banyak anak Bebek yang berada di luar rumah mereka langsung mengajak Kila bermain keluar rumah. Kila sangat gembira karena sekarang ia punya teman banyak. Sekarang Kila tidak pernah lagi menyendiri di rumah karena setiap hari ia pasti pergi bermain.
Akhirnya  Hila , Kila , dan Roki hidup bahagia selamanya .
         
                               PESAN YANG DAPAT DI AMBIL DARI KISAH BEBEK HITAM
----JANGANLAH KITA MEMANDANG TEMAN DARI SISI LUAR NYA SAJA, SIAPA TAHU DIA ORANG TERBAIK DIANTARA SEMUANYA , KARENA SETIAP ORANG MEMPUNYAI KELEBIHAN DAN KEKURANGAN MASING MASING----

                                         Karya : TAZKIYATUL LAILY . VII.A
                                                    SMP.SABILIYAH

Tidak ada komentar:

Posting Komentar